Minggu, 16 Oktober 2011

Empal Gentong Cirebon

Empal gentong adalah makanan khas masyarakat Cirebon, Propinsi Jawa Barat yang mirip dengan gulai (gule) dan dimasak menggunakan kayu bakar pohon mangga di dalam gentong periuk tanah liat. Daging yang digunakan adalah usus, babat dan daging sapi yang direbus hingga empuk. Empal gentong berasal dari desa Battembat, kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Selain menggunakan kayu bakar dan gentong, empal gentong disajikan menggunakan daun kucai (Chlorella sorokiniana) dan sambal berupa cabai kering giling. Sambal empal gentong ini sangatlah pedas sebab merupakan saripati cabai merah kering yang dikemudian ditumbuk. Bagi yang belum terbiasa, agar hati-hati mencobanya sebab bila perut tidak kuat maka acara makan-makan bisa terhambat.
Empal gentong dapat disajikan dengan nasi atau dapat juga dengan lontong. Cara memasak Lontong (bongko) menurut orang Cirebon hanyalah beras yang dimasukan kedalam daun pisang yang sudah dibentuk silinder, tidak ada campuran lainnya, kemudian direbus selama 4 jam.

Resep Empal Gentong:
Bahan:
250 g daging sandung lamur sapi, 250 g hati sapi, 250 g limpa sapi, 2 sdm minyak sayur, 2 lembar daun salam, 1 batang serai, memarkan, 1 liter santan encer dari 1 butir kelapa parut, 250 ml santan kental dari ½ butir kelapa parut
Bumbu, haluskan:
8 butir bawang merah, 4 siung bawang putih, 4 butir kemiri, 3 cm kunyit, ½ sdt merica butiran, 2 sdt garam
Taburan:
3 sdm bawang merah goreng, 2 sdm daun bawang iris halus
Cara membuat:
Rebus daging sapi dan jeroan secara terpisah dalam air secukupnya hingga empuk. Angkat daging dan jeroan, potong-potong. Sisihkan kaldu daging sebanyak 500 ml. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan salam dan serai, aduk hingga layu. Masukkan potongan daging dan jeroan, aduk rata. Angkat. Taruh dalam panci, tuangi kaldu dan santan encer. Masak hingga mendidih dan bumbu meresap. Tuangi santan kental. Masak dengan api kecil hingga kuah kental dan berminyak. Angkat. Taburi bahan taburan. Sajikan panas.